01 July 2013

Sendal Ini Menghancurkan Diriku!

dispicable me

Sudah bulat tekat mau nyobain mall baru sama bioskopnya. Alhasil gua dengan semangat 45 pergi sendirian ke tuh mall. Niatnya mau refreshing, liat mall baru sama nyobain bioskop barunya. Tadinya mau bertiga sama temen gua, namun karena satu dan lain sebab, hasilnya tinggal gua sendirian.

Jalan-jalan sendirian ke tempat umum artinya tidak ada momen untuk berkonyol-konyol ria, seperti yang mungkin bisa kita lakukan kalo jalan bareng temen. Artinya, kita harus meminimalisir segala bentuk insiden memalukan yang bisa membuat diri kita menciut malu dan memutuskan untuk pindah ke Mars.

Sayangnya hal itu tidak terjadi. Ketika gua lagi di mall, saat sedang jalan di dalam mall yang penuh dengan orang, secara ajaib sendal gua putus. Diawali dengan syok kemudian diikuti dengan Operasi Darurat Pencegahan Malu yang Berkepanjangan. Gua sesegera mungkin mencari kursi dan duduk, lalu memeriksa sendal brengsek gua itu. Dan memang gua sadari kualitas beli sendal di empire (baca: emperan) berbeda dengan kualitas sendal yang dibeli di toko sendal resmi.

Jadi sekalian makan malam, gua minjem steples ke waitress restoran Rice In. Yang mana restoran ini benar-benar nggak recommended. Restoran ini menyajikan makanan dengan menjijikan. Teh tawar hangat gua disajikan digelas yang masih kotor, yang jelas sekali gelas itu dicuci asal-asalnya atau bahkan tidak dicuci. Ada bekas lipstik di gelas tersebut. Intinya gua sangat tidak menyarankan makan disini. Harga dan kualitas berbanding jauh.

Kembali ke masalah sendal. Gua minjem staples untuk mensteples sendal gua supaya bisa tersambung untuk sementara waktu, dan berhasil. Gua bisa berjalan dengan sedikit aman ke bioskop tanpa perlu melakukan gerakan-gerakan aneh. SAYANGNYA, giliran sendal yang sebelah yang putus, kali ini putus dengan sangat parah. Rusak sudah pasaran gua saat itu. Saham harga diri gua langsung mengalami anjlok yang sangat siginifikan di Bursa Saham Cowok Kece. Langkah darurat, setelah nonton gua bergegas pergi ke toilet dan melakukan aksi penyelamatan sendal darurat, tuh sendal bedebah terpaksa gua lilit pake gesper gua.

Sayangnya itu tidak menolong banyak, ketika gua keluar dan menuju tempat parkiran gua memutuskan untuk melepas kedua benda laknat tersebut dan nyeker ke parkiran. Dan berikutnya gua melakukan perjalanan naik motor sejauh 8 kilometer tanpa mengenakan sendal.

Sumpah, hari itu benar-benar memalukan, dan untuk pertama kalinya gua pulang dari mall NYEKER! Nggak elit banget deh, hahaha....

Mana pas gua pulang naik motor ada cewek-cewek SMP ababil yang belaga mau ngebalep gua pake motor matic pula. Bitch please, elu nggak akan mungkin bisa ngebalep Megapro 150cc gua kaleeeeeeee! Dan skill balepan lo masih jauh dibawah guaaaa! Elu mungkin bisa ngegas motor semudah kentut, tapi elu belum bisa nyalip-nyalip kendaraan, honey!

Setelah tiba di rumah, lansung aja gua buang tuh sendal laknat itu dari tas gua. Gua bersumpah demi langit dan bumi dan demi kecantikanya Anne Hathaway kalo gua nggak bakalan pake tuh sendal lagi.

Sepertinya gua harus nambah point di daftar "Things I Wanna Do Before Die" gua. Dan list itu sudah pasti langsung gua coret karena sudah terlaksana.
  • Pulang dari mall keren sambil nyeker.
Sreeeeet, checked!

regards,

Related Posts

There are 2 comments on post : Sendal Ini Menghancurkan Diriku!

M. Hudatullah said... (Reply)

wkwkwkwkk

Nuel Lubis, Author "Misi Terakhir Rafael: Cinta Tak Pernah Pergi Jauh" said... (Reply)

Hahaha... jadi inget kejadian yang sama.. Dulu gue pernah juga ngalemin... Pas masih SMA..

Post a Comment